Suatu
hari, ada seseorang yang mendonorkan sepasang mata kepadanya. Setelah melakukan
pencangkokan mata, akhirnya dia bisa melihat semua hal, termasuk kekasihnya.
Pada
suatu pagi yang cerah, dengan nada penuh kebahagiaan, kekasihnya bertanya, “Sayang, sekarang kamu
sudah bisa melihat dunia. Apakah kamu mau menikah denganku?”
Gadis
itu terguncang saat melihat bahwa kekasihnya itu ternyata buta. Dengan halus,
dia menolak untuk menikahi si pria pacarnya itu yang selama ini sangat setia
mendampingi hidupnya.
Akhirnya,
kekasihnya itu pergi dengan meneteskan air mata, dan kemudian menuliskan
sepucuk surat singkat kepada gadisnya itu, “Sayangku, tolong kau jaga baik-baik
kedua mata yang telah aku berikan kepadamu.”
Kisah
di atas menunjukkan bagaimana pikiran manusia berubah saat status dalam
hidupnya berubah. Hanya sedikit orang yang ingat bagaimana keadaan hidup
sebelumnya dan lebih sedikit lagi yang
ingat terhadap siapa harus berterima
kasih karena telah menyertai dan menopang bahkan di saat yang paling menyakitkan.
Hari
ini, sebelum Anda berpikir untuk mengucapkan kata-kata kasar, ingatlah akan
seseorang yang tidak bisa berbicara.
Sebelum
Anda mengeluh mengenai cita rasa makanan Anda, ingatlah akan seseorang yang
tidak punya apa pun untuk dimakan.
Sebelum
Anda mengeluh tentang suami Anda, ingatlah akan seseorang yang menangis kepada
Tuhan untuk meminta penyembuhan sehingga suaminya tidak lumpuh seumur hidup.
Hari
ini, sebelum Anda mengeluh tentang hidup Anda, ingatlah akan seseorang yang
begitu cepat pergi ke alam kubur dengan masih menyertakan kemiskinan-nya.
Sebelum
Anda mengeluh tentang anak-anak Anda, ingatlah akan seseorang yang begitu
mengharapkan kehadiran seorang anak, tetapi tidak mendapatkannya.
Ketika
Anda lelah dan mengeluh tentang pekerjaan Anda, ingatlah akan para pengangguran,
orang cacat dan mereka yang menginginkan pekerjaan Anda.
Dan,
ketika beban hidup tampaknya akan menjatuhkan Anda, pasanglah senyuman di wajah
Anda dan berterima kasihlah kepada Tuhan karena Anda masih hidup dan ada di
dunia ini.
Hidup
adalah Anugerah, syukurilah, jalanilah, nikmatilah, dan isi lah hidup ini
dengan sesuatu yang bermanfaat untuk ummat manusia. Nikmatilah dan berilah yang
terbaik di setiap detik dalam hidup Anda, karena itu tidak akan terulang lagi
untuk waktu Anda selanjutnya!!!
0 komentar:
Posting Komentar