Kamis, 21 November 2013

BASMALAH SEBAGAI PRINSIP HIDUP

“BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIM” yang termaktub dalam surah Al-Faatihah ayat 1 biasa disebut lafazh basmalah. Ayat ini mengajak kita agar menjadikan Allah Swt. sebagai pusat, centering point, paradigm, focus trasendental dan visi kita. Oleh karena itu, kita disunnahkan membacanya sebelum beraktivitas.
Allah Swt. menyeru hamba-Nya membaca basmalah saat shalat. Dengan demikian, kita membacanya tujuh belas kali dalam sehari. Basmalah sebanyak itu seharusnya dapat menumbuhkan kesadaran tentang arti pentingnya Allah bagi kehidupan.

Dengan membaca basmalah, berarti kita meyakini bahwa segala sesuatu yang kita lakukan harus bersumber dari Allah. Dia-lah yang menggerakkan kita untuk menolong orang lain, kaki kita untuk membantu kaum fakir dan miskin, serta lisan kita untuk menghibur para hamba-Nya yang sedang dirundung duka.
Allah Swt. tidak hanya dijadikan sebagai sumber tindakan kita, tetapi Dia juga menyertai kita saat beraktivitas. Dia tidak pernah meninggalkan kita. Oleh karena itu, kita tidak perlu merisaukan nasib esok hari secara berlebihan. Sesungguhnya, Allah Swt. akan senantiasa mempermudah urusan kita, asalkan kita pantang menyerah dan terus-terus berusaha.
Allah Swt merupakan tujuan dari setiap aktivitas yang kita lakukan. Dia-lah muara hidup kita. Dia-lah kampong halaman sejati bagi umat manusia. Suatu saat, kita akan kembali kepada-Nya. Nah, tunggu apalagi? Mulai sekarang, jadikan Allah Swt sebagi prinsif hidup kita. Ucapkan basmalah, kemudian pahamilah maksudnya.

0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts